Endang Widiastuti R

Foto: dok.Pribadi.

Endang Widiastuti R atau akrab disapa sebagai Endang Tarot, adalah wanita cantik dengan segudang bakat. Selain menjadi Paranormal dan juga pengamat Metafisika , Endang ternyata memiliki keahlian dalam hal seni lukis. Tak hanya sampai disitu saja, wanita Kelahiran 10 maret 1969 ini sangat pandai menulis, memasak, menyanyi, dan juga Menari tarian tradisional. Seperti apa kisahnya mencari jati dirinya menjadi seorang Paranormal ? kepada Serbu Endang berbagi cerita.

weBlog Pribadi: Pengawas Jiwa

***

Kepiawaian Endang dalam dunia Spiritual memang sudah tak diragukan lagi, selain menggunakan media Kartu Tarot, Endang juga dapat meramal melalui berbagai media seperti bunga, garis tangan, wajah, tanggal lahir, getaran suara, dan dapat menafsirkan mimpi seseorang. Semua bakat yang ia miliki, adalah bakat yang telah ia miliki sejak ia kecil. “semua itu bermula saat aku masih kecil,” aku Endang.

Endang pun menceritakan sedikit masa kecilnya, ia memiliki bakat yang diturunkan dari ayahnya Muchlas Mangkuwinoto. “ayahku itu memiliki kemampuan seperti aku. Bahkan lebih. Beliau mengajarkan aku, untuk selalu jujur dan amanah kepada setiap orang. Tak hanya itu, dari kecil aku sudah diajarkan bermeditasi, berpuasa, berdzikir, dan berbagai tirakat. Sehingga aku mendapati semua kemampuanku ini sudah dari kecil dan perlahan aku asah seiring dengan diri aku yang tumbuh dewasa,” cerita Endang.

Ditengah waktu senggangnya Endang juga menceritakan bahwa dari kecil seringkali dijadikan tempat bertanya untuk pasang nomor buntut oleh para pengasuhnya dahulu. “aku tuh waktu masih kecil sekitar umur 3,5 tahun ,sering dijadikan seperti ‘judi buntut’ sama pengasuh – pengasuhku. Mereka tanya ke aku. ‘den retno (panggilan kecil Endang), yang keluar nanti gambarnya apa?’, saat itu aku tunjuk langsung gambar yang menunjukan bahwa nomor tersebut yang akan keluar nanti. Misalnya, aku tunjuk gambar ular, maka yang akan keluar adalah angka 9. Seperti itu,” paparnya. Namun hal tersebut tak berlangsung lama. Karena sang ayah memarahi pengasuhku. Dan berkata bahwa , “tidak boleh mendapatkan sesuatu yang berasal dari uang panas,” tambahnya.

Semasa kecil ia tak berniat untuk mencoba mengasah kemampuannya. Hanya saja, setiap kali sang ayah melakukan meditasi dan berdzikir, Endang mengaku selalu menemani dan sering mengikuti jejak ayahnya tersebut, “kalau bapak aku lagi meditasi, berdzikir dan berpuasa, aku selalu ngikutin dan tanpa aku sadari dengan sendirinya spiritualku terasah menjadi lebih baik,” ujarnya

Seiring dengan berjalannya waktu Endang pun tetap menjalani kehidupannya baik di dunia spiritual maupun dunia kerjanya.

***

Selain menekuni dunia spiritual, Endang juga mengerjakan berbagai macam profesi. Mulai dari pegawai bank sampai menjadi seorang produser di salah satu televisi swasta. “ tahun 1989 hingga 1998 aku pernah bekerja di sebuah bank bernama Bank Umum Servitia yang kini sudah terliquidasi. Setelah itu aku mencoba menjadi penyiar radio di Bahana FM tahun 1995-2005, tak berhenti sampai disitu aku pun mencoba menjajaki dunia pertelevisian. Aku bergabung dengan Andalas Televisi (ANTV) pada tahun 2000-2010. Disana posisi terakhirku adalah sebagai produser,” paparnya

Begitu banyak pengalaman yang Endang lakoni semasa mudanya. Dan dia menganggap bahwa apa yang ia jalani dahulu merupakan bekalnya dimasa sekarang. Dimana dia mendapat banyak pelajaran kehidupan ketika ia menjadi seorang pegawai bank, penyiar hingga menjadi seorang produser televisi. “pengalaman kerja yang pernah aku jalani, menjadi bekal dalam keseharian di profesiku saat ini. Dimana aku harus berhadapan dengan beragam persoalan manusia,” ujarnya.

***

Memiliki kemampuan supranatural yang dimiliki Endang sejak kecil, membuatnya lebih mendekatkan diri pada Tuhan YME, dari sana ia belajar menolong sesama jika ada yang membutuhkan pertolongan. Pengetahuannya dari berbagai dunia kerja yang pernah ia lakoni juga, Endang dapat membantu memahami persoalan demi persoalan.

Kartu tarot bukan satu –satunya media yang digunakan oleh Endang. Bahkan garis tangan, meramal melalui Bunga, membaca raut wajah, getaran suara hingga menafsirkan mimpi Endang dapat menerawangnya.

Endang membuka jasa konsultasi supranaturalnya sejak tahun 1995 bersamaan ketika ia masih menjadi seorang karyawati. Namun, sejak tahun 2010 ia memfokuskan diri di dunia supranatural. Tak sedikit tamu yang menghampirinya, sesekali pejabat dan selebriti datang untuk berkonsultasi dengannya.

Tahun 2012, Endang pun sempat membuka praktek di sebuah mall di kawasan Jakarta Selatan selama kurang lebih satu setengah tahun dan menjaring ribuan orang untuk datang berkonsultasi. Dipertengahan 2013, Endang kembali membuka prakteknya di kediamannya hingga sekarang.

Kini namanya mencuat di berbagai media massa, sering kali ia di undang di beberapa acara Televisi untuk menjadi nara sumber . tak hanya televisi, ia pun sering diminta oleh beberapa media cetak untuk mengisi rubrik konsultasi terawang.

Sedikit cerita dari Endang mengenai kemampuannya menerawang, “satu kasus, dimana aku diminta oleh salah satu stasiun televisi untuk meramal garis tangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, saat itu aku menerawang bahwa beliau memiliki potensi besar menjadi pemimpin bangsa, tetapi itu seandainya jika ia mau,” ungkapnya

Tak hanya di televisi, di salah satu media cetak Tabloid The Politic Endang pun meramalkan bahwa posisi Dede Yusuf dan Rieke D Pitaloka membayangi Ahmad Heryawan (Aher). “di tabloid The politic aku meramalkan bahwa posisi teratas adalah Aher, setelah itu posisi dibawah Aher ada Dede Yusuf dan Rieke membayangi Aher. itu edisi 07-20 desember 2012 Tabloid The Politic, sedangkan pemilihannya di bulan Febuari 2013” ungkapnya tersenyum.

Serunya lagi, saat ini Endang juga rutin mengisi acara di Radio Mustang FM, “aku juga mengisi acara di radio Mustang setiap minggu ke 3, disana aku menerima konsultasi langsung by phone, dan gak nyangka yang tertarik itu banyak banget,” akunya.

Dengan kemampuannya yang sudah tidak diragukan lagi membuat Endang menerima banyak tawaran Job dari dalam negeri seperti Bali dan jogja. Tak hanya itu saja, Kemampuannya juga membawanya melalang buana hingga ke Malaysia, Hongkong, Taiwan dan Thailand. Diantara begitu banyak organisasi paranormal, ternyata Endang merupakan salah satu pendiri FKPPAI (Forum Komunikasi Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia) ditahun 2000. Tak hanya itu saja Endang pun juga aktif di AKSI (Asosiasi Konsultan Spiritual Indonesia) dan APALI (Asosiasi Penyembuh Alternatif Indonesia).

***

Foto: dok. Pribadi.

Memiliki latar belakang yang sama yakni aktif sebagai pengurus di Metafisika Study Club, adalah awal dimana cinta itu datang. Tepatnya tahun 2008. Hendy Prasetya merupakan suami sekaligus penasihat Endang.

Bertubuh tinggi, dan berkulit putih. Itulah pria yang membuat Endang melabuhkan hatinya. Saling menjaga Komunikasi, saling menghargai, saling mendukung dan saling mengingatkan satu sama lain merupakan kunci dimana mereka saling menjaga keharmonisan rumah tanggnya.

Bercerita mengenai Sang suami, Endang pun teringat semasa ia masih duduk di bangku SMA Negri 3 Setiabudi. Sepulangnya ia sekolah, ia selalu duduk di sebuah halte dimana ada sebuah papan billboard yang bergambarkan seorang lelaki cool duduk diatas mobil untuk slogan iklan rokok ‘Bentoel’, tak sedikit Endang memandang kepada gambar laki – laki yang menjadi Brand iklan tersebut. Ia pun bergumam sambil menerawang, “lelaki ini adalah lelaki yang baik,…ahh seandainya saja bisa berjodoh dengan dia” ujarnya.

Tak disangka, ketika ia menikah dengan Hendy, kenangan itu muncul dengan tiba – tiba, karena sang suami menceritakan bahwa dahulu ia adalah model dalam billboard sebuah iklan rokok ‘Bentoel’ . “suami cerita, bahwa ia dulu adalah model dari billboard iklan rokok ‘bentoel’ , dan aku jadi terkenang masa SMA ku dulu dimana aku merasa senang jika melihat papan reklame tersebut, dan ternyata itu adalah gambar suamiku yang jadi modelnya” akunya sambil tersenyum.

Endang menceritakan kembali bahwa suaminya selalu mendukung setiap langkah yang ia jalani. “apa yang akan aku kerjakan, aku selalu tanyakan kepada dia. Selama itu positif, dia akan selalu mendukung aku,” paparnya.

***

Sejak kecil Endang memiliki bakat dalam hal seni lukis, darah seninya mengalir dari sang ayah yang merupakan seorang ahli seni ukir. Kepiawaian sang ayah yang membuat akhirnya Endang ingin mengikuti jejaknya yang bergelut di dalam bidang seni. Kemampuannya melukis diperoleh secara otodidak, sedikit demi sedikit ia dapat menuangkan dan mengekspresikan semua perasaan ke dalam sebuah lukisan. “aku bisa melukis itu mengikuti jejak bapakku yang memang pecinta seni. Melukis itu aku pelajari secara otodidak dan bertahap hingga akhirnya apa yang aku rasa dapat aku tuangkan menjadi sebuah lukisan,” ujarnya seraya memejamkan mata sejenak

Kini Endang telah banyak mengikuti sejumlah pameran lukisan yang diikuti oleh pelukis-pelukis ternama di Indonesia. Bahkan lukisannya sudah banyak menjadi koleksi tokoh masyarakat, selebriti hingga pejabat tinggi negara.

***

Foto Endang Tarot Saat Meramal

lihat Foto lainnya: Foto #1 | Foto #2